“TUNAIKAN TUGAS PELAYANANMU”

—- No.: 45/11/XXIV/2023 | Minggu, 5 November 2023| Bahan: 2 Timotius 4:5 —

GKMI PENGHARAPAN patut bersyukur karena pimpinan berkelanjutan boleh berlangsung dengan baik. Hari ini, majelis periode tahun 2023 s/d 2026 dilantik. Puji Tuhan.

Tata gereja kita memberitahukan bahwa majelis terdiri dari tiga jabatan gerejawi, yaitu pendeta, penatua dan diaken. Melalui jabatan gereja, setidaknya kita diingatkan bahwa majelis bukan hanya sekedar struktur organisasi tetapi ada fungsi yang dilakukan sebagai tanggung jawab jabatan gerejawi yang disandang. Gereja harus berfungsi sebagai gereja. Gereja sebagai kepanjangan tangan Allah di dunia. Secara sederhana dapat dikatakan, kiranya gereja tetap menjadi gereja-Nya Tuhan.

Pesan Paulus kepada Timotius pada ayat ini setidaknya ada empat hal, yaitu: kuasai dirimu dalam segala hal, sabarlah menderita, lakukan pekerjaan pemberita Injil dan tunaikan tugas pelayananmu. Sebagai pelayan Tuhan dan gembala dari gereja, Timotius harus melakukan bagian-bagian tersebut. Bila tidak, maka Timotius tidak dapat dikatakan bahwa dia adalah pelayan Tuhan atau pun gembala.

Menarik untuk memperhatikan bagian terakhir dari empat hal tersebut: tunaikan tugas pelayananmu! Ini merupakan suatu kepercayaan yang besar yang diberikan kepada Timotius, oleh sebab itu ia harus memenuhinya, dan menjalankan semua bagian dari pekerjaannya dengan tekun dan penuh perhatian. Tunaikan tugas pelayanan berarti semua tugas dan fungsi jabatannya harus dilakukan, tidak bisa tidak, meskipun Timotius ada dalam keadaan menderita. Pekerjaan Tuhan harus dipenuhinya.

Tunaikan tugas pelayanan dalam menguasai diri dapat diartikan sebagai orang yang tetap tenang dalam segala situasi. Tidak gegabah dalam memutuskan sesuatu. Tetap ada dalam kontrol Allah. Menunaikan tugas pelayanan dengan sabar dalam penderitaan dapat diartikan bahwa dalam menjalani pelayanan, bisa saja situasi sukar menghadang di depan. Menjadi majelis seringkali tidak jauh dari situasi tersebut. Melakukan hal yang baik dan benar saja bisa dapat cemoohan, apalagi melakukan kekeliruan, sangat mungkin cemooh itu sangat banyak diterima. Tetap sabar. Menunaikan sebagai pemberita Injil. Ini yang tidak boleh lupa. Gereja harus melakukan tugasnya sebagai pembawa damai Allah kepada dunia sesuai yang diamanatkan Injil. Amin.

Oleh: Pdt. Eddy SS