“TUHAN MENEMPATKAN ORANG YANG KESEPIAN DALAM KELUARGA”

— No.: 1/1/XXV/2024 | Minggu, 7 Januari 2024| Bahan: Mazmur 68:7a —

Terjemahan bahasa Inggris untuk Mazmur 68:7a: “Tuhan menempatkan orang-orang yang kesepian dalam keluarga.” Ini berarti bahwa Tuhan adalah jaminan bagi semua orang. Tuhan adalah pelindung bagi mereka yang tidak berdaya. Tuhan memberi kita rumah. Tuhan menawarkan kepada kita sebuah keluarga. Kita tidak harus melakukannya sendiri!

Ted Ward, mengemukakan bahwa keluarga mempunyai tiga fungsi khusus. Pertama, fungsi coping. Contohnya, fungsi perlindungan paling dasar yang diberikan sebuah keluarga dalam hubungannya dengan bayi kecil. Lihatlah bagaimana keluarga melindungi bayi itu. Mereka berada di sekitar bayi itu, mencoba memenuhi setiap kebutuhannya.

Hal serupa juga terjadi di gereja. Seseorang yang baru lahir di dalam Yesus Kristus harus dilindungi oleh keluarga. Kita membantu orang itu tumbuh dan mendorong perkembangannya. Kita mengganti “popok kotornya.” Mengajari mereka cara makan Roti Kehidupan. Semua ini dilakukan dalam komunitas peduli yang disebut keluarga Tuhan. Kami saling melindungi. Itu sebabnya Tuhan menempatkan orang yang kesepian dalam keluarga.

Fungsi kedua disebut modeling. Kita belajar dari mengamati orang lain. Oleh karena itu, baik dalam keluarga inti maupun keluarga besar, mereka yang lebih dewasa berperan sebagai teladan untuk membantu yang lebih muda belajar bagaimana menjalani hidup.

Sebuah gereja yang penuh dengan orang-orang yang suka bertengkar mengajarkan kaum muda Kristen menjadi rapuh, suka menyerang, bertahan dengan keras dalam kehidupan Kristen mereka. Jika panutan kita bersifat bermusuhan, mungkin kita juga mengalami beberapa pola permusuhan tersebut. Jika panutan Anda penuh kasih sayang, Anda akan melihatnya sebagai teladan yang patut ditiru. Namun, ada satu masalah besar. Jika kita melihat hubungan keluarga dibangun terutama berdasarkan keteladanan, kita bisa saja menjadi tiruan orang lain.

Fungsi ketiga, developmental. Keluarga perlu mendorong orang-orang dalam kematangan perkembangan mereka sendiri. Orang yang matang adalah seseorang yang memahami mengapa mereka bertindak dengan cara tertentu, memahami konsekuensi negatif atau positif jangka panjang dari perilaku atau sikap.

Beberapa keluarga gagal menjalankan fungsi perkembangan ini. Dalam situasi seperti ini, mungkin yang diperlukan adalah terapi selama bertahun-tahun, baik secara emosional maupun secara spiritual. Amin.

Oleh: Pdt. Eddy SS

 

 

share

Recommended Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *