“SEBAB BAGI ALLAH TIDAK ADA YANG MUSTAHIL”

—- No.: 51/12/XXI/2020 | Minggu, 20 Desember 2020 | Lukas 1:26-37 —

Berita Maria akan mengandung bukanlah berita biasa-biasa saja. Bagaimana mungkin seorang perawan akan mengandung? Sukar untuk diterima akal manusia. Oleh sebab itulah Tuhan sampai mengutus malaikat Gabriel untuk menyampaikan langsung berita ini kepada Maria.

Bisa dibayangkan bagaimana sulitnya menjelaskan kepada Maria mengenai hal ini. Malaikat Gabriel memberitakan bahwa Maria mendapat kasih karunia. Ia akan melahirkan seorang anak laki-laki yang Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan. Siapa yang tidak mau menerima kabar ini? Mungkin ini yang diharapkan oleh banyak perempuan, bisa melahirkan seorang anak yang hebat dan luar biasa. Tapi masalahnya ialah Maria akan mengandung anak yang kudus dari benih Roh Kudus. Sesuatu yang sangat sulit dipahami dan ada risiko tinggi di dalamnya. Ia bisa saja dihukum berat atas apa yang terjadi pada dirinya. Aturan pada saat itu, hamil tanpa suami patut dihukum berat.

Tepat sekali apa yang disampaikan malaikat: “sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.” Allah mampu melakukan segalanya bagi setiap kita ciptaan-Nya. Apa yang dikatakan Tuhan, itulah yang terjadi. Seperti Tuhan menciptakan alam semesta dengan perkataan-Nya, demikianlah segala sesuatu tidak ada yang mustahil bagi Allah.

Kemustahilan (baca: mujizat, bahasa aslinya “tanda”) dua ribu tahun lalu bisa diterima oleh semua kalangan orang percaya. “Tanda” itu dijabarkan dengan “suatu tanda bahwa Allah adalah Allah” (the sign that God is God). Ya, inilah kemustahilan itu, Allah memberikan “tanda” bahwa DIA benar-benar Allah yang mampu melakukan segalanya.

Bagaimana dengan kita sekarang? Apakah kemustahilan itu masih terjadi? Mujizat itu masih terjadi! Roh Kudus menyatakan tanda-Nya kepada setiap kita. Ketika kita bisa menerima kelahiran Yesus melalui kandungan dari seorang perawan, inilah kemustahilan pikiran kita. Yang lebih mustahil lagi, kita menerima Tuhan Yesus sebagai Juruselamat kita.

Oleh: Pdt. Eddy S.S.

share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *