“APAKAH KEBETULAN?”
by Pdt. Eddy SS
—- No.: 11/3/XXI/2020 | Minggu, 15 Maret 2020 | Rut 2:3; 4:1 —-
Kebetulan menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah tidak dengan sengaja terjadi (bertemu, tertangkap). Hal itu terjadi tepat atau kena benar (dengan tidak sengaja). Sesuatu yang terjadi dengan tidak sengaja tetapi memberi efek tepat waktu, tepat orang dan tepat tempat. Secara umum memberi dampak yang positif atau kebaikan bagi yang mengalaminya.
Mungkin kita termasuk juga orang yang mengucapkan kata “kebetulan” meski sebenarnya kita sendiri juga tidak mengetahui makna persisnya karena setelah itu kita juga meragukan kebenaran dari kebetulan. Pokoknya kebetulan, ringkasnya. Jadi bagaimana, apakah kebetulan itu sesuai dengan Alkitab.
Alkitab TB mencatat ada dua belas kali kata kebetulan. Apakah artinya keimanan kita juga mempercayai kebetulan? Dalam ruang yang terbatas ini, kita hanya akan memahami kebetulan dari kitab Rut, yaitu Rut 2:3 dan 4:1. Jika kita memahami kebetulan adalah sesuatu yang terjadi dengan tidak sengaja, maka Rut dan Boas bertemu benar-benar kebetulan. Mereka bertemu dan kemudian menikah. Selesai ceritanya.
Eit, sebentar. Jika kita mempercayai peristiwa Rut dan Boas adalah kebetulan, konsekuensinya adalah kelahiran Yesus adalah kebetulan. Ingat, bahwa Rut melahirkan Obed dari Boas. Obed memperanakkan Isai, ayah raja Daud (Matius 1:5). Dari keturunan Daud lahirlah Yesus. Iman kita tidak berbicara tentang kebetulan. Jika demikian maka Tuhan tidak mahakuasa dan tidak mahatahu. Kita mempercayai bahwa Tuhan mengatur segala sesuatu dengan sempurna, bukan kebetulan!
Kegagalan untuk memahami intervensi Allah itulah yang kita maksud dengan kebetulan. Allah tidak kebetulan mengatur segala sesuatu. Semua direncanakan dengan sempurna. Konsep kebetulan berkontradiksi dengan sifat Tuhan. Sebagai orang percaya, mari kita melihat “kebetulan” dengan cara pandang dan cara kerja Tuhan. DIA sangat sempurna mendatang kebaikan bagi kita. Amin.
Oleh: Pdt. Eddy SS
Recommended Posts
“APA YANG KUTULIS, TETAP TERTULIS”
June 07, 2025
“MENJAGA DIRI, MENJAGA JEMAAT”
May 31, 2025
“PEKERJA-PEKERJA TUAIAN”
May 24, 2025